Wednesday, September 29, 2021

Musyawarah Masyarakat Desa, Puskesmas Sungai Merdeka, Samboja





Rabu, 29 September 2021

Pagi ini, di tengah-tengah kesibukan ngurus rumah dan cari cuan ... aku menyempatkan diri untuk memenuhi undangan rapat Musyawarah Masyarakat Desa yang dilaksanakan oleh Puskesmas Sungai Merdeka. 
Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendiskusikan cara hidup sehat masyarakat desa agar terbebas dari beebagai macam penyakit. Terutama yang disebabkan oleh bakteri dan virus. Terutama, di saat pandemi seperti ini. Petugas puskesman, Ibu Dian Purwati rutin mengunjungi Desa Beringin Agung untuk melakukan sosialisasi cara hidup sehat bersama tim medisnya.

Acara diskusi ini dipimpin oleh Bapak Kusnadi (Kepala Desa Beringin Agung). Dihadiri juga oleh Bpk. Rustam S. (Bhabinkamtibmas), Kuat Sholeh (Ketua DESMAN) dan isi langsung oleh Ibu Dian Purwati (Puskesmas Samboja).


Ada 20 poin penting yang menjadi pembahasan kali ini. Diantaranya;

 - 7% masyarakat tidak memiliki jaminan kesehatan (JKN).
- 7% anak lahir tidak mendapatkan ASI ekslusif
- 13% Masyarakat masih melahirkan dengan dukun.
- 100% anak-anak sudah dibawa ke posyandu.
- 5% anak tidak vaksin dasar lengkap.
- 47% masyarakat belum melakukan vaksinasi covid-19
- 26% masyarakat tidak memiliki tempat cuci tangan pakai sabun.
- Hanya 2% warga yang menggunakan masker saat keluar rumah.
- Anggota keluarga yang merokok masih tinggi, yakni 69%.
- Masyarakat belum memanfaatkan TPA (Tempat Pembuangan Akhir) dalam pengelolaan sampah rumah tangga.
- 23% pasangan usia subur tidak mengikuti program KB.
- Masih ada 2% masyarakat yang tidak menggunakan air bersih untuk kebutuhan rumah tangga.
- 100% masyarakat sudah memiliki jamban/WC sendiri di rumah.
- 14% masyarakat tidak berbudaya mengonsumsi buah dan sayur.
- 5% Masyarakat tidak melakukan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) di rumahnya.
- 21% masyarakat tidak pernah cek kesehatan dalam setiap tahunnya.
- Masyarakat yang memiliki hewan peliharaan, 45% kandang hewan berdekatan dengan rumah (kurang dari 10 meter)


Poin penting dalam musyawarah kali ini adalah permasalahan sampah yang tidak dikelol dengan baik. Pembangunan TPA mungkin penting, tapi lebih penting lagi merubah budaya dan paradigma masyarakat untuk memilih dan memilah sampah organik /anorganik. Kebiasaan membuang sampah anorganik sembarangan menjadi salah satu masalah karena sampah yang tak terurai yang tidak dikelola dengan baik bukan hanya mengganggu pemandangan, tapi juga menjadi salah satu penyebab pendangkalan sungai yang menyebabkan banjir ketika hujan deras dan sungai tidak mampu menampung debit air yang berlebih.





Cukup sampai di sini tulisan kecilku.
Semoga bermanfaat...!



MuchLove,

Vella Nine




Wednesday, September 22, 2021

Sinopsis & Review Drama China "Fox Summer" (Musim Panas Sang Rubah)

https://puui.qpic.cn/vcover_vt_pic/0/hz1jkqvpb4detvb1491355435/350

Judul Drama                  : Fox Summer
 
Judul Asli                        : 


Negara                              : China
 

Tahun Tayang                : 2018

Sutradara                         :  Zhongzhong Yu
Penulis Naskah              :  -

Production                      : Mango TV, Land Entertaintment
 
Genre                                : Romance, Fantasy, Comedy

 
Episodes                          : 50


Ost. Opening Theme   : -

Ost. Ending Theme     : -




Sinopsis :


- Fox Summer Season 1 :
 
Gu Chengze adalah presiden Grup Department Store Gu dan putra adopsi istri Gu. Nyonya Gu berharap orang tua dan anak-anaknya, Gu Jinyun, akan menjabat di perusahaan itu, tetapi Gu Jinyun ceroboh. Jadi Nyonya Gu memberi Gu Chengze tugas: untuk membimbing Gu Jinyun untuk menjabat. Selama periode ini, Gu Chengze bertemu Li Yanshu, seorang perancang busana, dan terkejut mengetahui bahwa dia dan Gu memiliki hubungan cinta, yang memiliki dampak mendalam pada Gu. Gu Chengze mengambil Li Yanshu sebagai titik terobosan dan merekrutnya untuk memasuki perusahaan. Kedua orang itu saling menyukai dalam proses bergaul satu sama lain. Gu Jin Yun melihat Li Yanshu memasuki pos dan memutuskan untuk mengejar Li Yanshu lagi, tetapi Li Yanshu tidak punya perasaan untuknya. Nyonya Gu sangat menentang ini, menuntut agar Gu Chengze mengisolasi keduanya. Gu Chengze dan Li Yanshu juga bertemu sepanjang hari yang akhirnya membuat mereka memiliki perasaan untuk satu sama lain.  


https://puui.qpic.cn/vcover_vt_pic/0/b34537tso8u89q91494251166/350
- Fox Summer Season 2 :


Di bawah bimbingan Gu Chengze, Gu Jinyun mulai bekerja keras dan bertekad untuk mengejar Li Yanshu lagi, tetapi Li Yanshu tidak punya perasaan untuknya. Gu sangat menentang hal ini dan meminta Gu Chengze mengisolasi mereka agar dapat menyatukan Gu Chengze dan Li Yanshu. Sebuah kecelakaan mengungkap kehidupan Gu Chengze. Gu Chengze tidak bisa menerimanya dan hancur. Akhirnya, ditemani oleh Li Yanshu, dia berhasil keluar dari kesulitan. Pada saat yang sama, Gu Jinyun pun mulai bisa menjabat di perusahaannya dengan lancar.


Pemeran Drama :


  1. Tan Songyuan
  2. Jo Jiang 

Sinopsis & Review Drama China "Love and Redemption"

 


 

 

 

Sinopsis : 

 

Menurut legenda, seribu tahun lalu dewa perang menyelamatkan surga dari kekacauan dalam sebuah duel sengit dengan setan. Keduanya jatuh dari langit dan lenyap ke bumi. Chu Xuan Ji lahir ke dunia tanpa memiliki indera ke-enam yang membuatnya tampak bodoh dan kikuk. Dia berteman dengan Yu Si Feng, ketua murid-murid Istana Lize yang jatuh hati padanya. Dari sinilah cerita romansa xiaxia atau kisah para manusia abadi dan para dewa ini bermula. Alkisah, turnamen Zan Hua berlangsung di Sekte Shaoyang. Pemimpinnya, Chu Lei punya dua putri: yang tertua Chu Ling Long dan adiknya Chu Xuan Ji yang pemalas dan kemampuan beladirinya buruk. Yu Shi Feng dan Chu Xuan Ji bertemu secara kebetulan dan kemudian bersahabat. Yu Si Feng jatuh cinta pada Xuan Ji walau ia tahu murid di Istana Lize dilarang pacaran. Sementara itu, Ling Long konflik dengan Wu Tong yang mengatakan ia berbuat kesalahan saat turnamen. Sebagai balasan, Wu Tong membuat Xuan Ji celaka. Akibatnya ia dikeluarkan. Setelah sembuh, Xuan Ji berjanji untuk menyepi dan mendalami berbagai ilmu. Empat tahun kemudian, Xuan Ji dan Yu Si Feng bertemu lagi. Namun kali ini Si Feng memakai topeng kutukan. Topeng itu hanya bisa terbelah bila bertemu cinta sejatinya. 

 

Aktor:

 

Cheng Yi 

Weibo Account


Yuan Bing Yan / Christall Yuan





Liu Xueyi 



Zhang Yuxi 



Bai Shu 

Bai Shu


Hou Mengyao

 

Sutradara :  Yin Tao Mai Guanzhi 

 

 

Jumlah Episode : 59 Episode

 

 

Review : 

 

Sejauh ini ... ini adalah drama terbaik yang pernah aku tonton. Meski episode-nya panjang, tapi nggak ngebosenin. Alur ceritanya bikin penasaran sampai akhir. Suka banget dengan tokoh Yu Si Feng yang cintanya dalem banget. Dan kesel sama Xuan Ji yang selalu bunuh Si Feng di tujuh kehidupan mereka. Endingnya bikin jantungan, but happy.

So, buat kalian yang suka nonton drama kolosal dan kostum, ini cerita recomendeed banget. Aku saranin buat nggak nonton drama ini lebih dulu. Karena pada akhirnya kalian akan merasa nggak ada drama lain yang ingin kalian tonton. It's the best banget sih alur ceritanya kalo menurutku, hehehe.

 

 

 

 

Sunday, September 5, 2021

Dialek dalam Dialog Bikin Ceritamu Lebih Mengalir dan Menarik



Hai ... Sobat!
Apa kabar nih?
Lama banget kagak ngisi ini blog. Hihihi ...
Kangen nggak sih sama tips nulis dari aku?
Kalo kangen, baca sampe kelar ya!
Kalo enggak, mending tutup aja deh hp atau komputer kamu. Bikin aku sedih aja...

Buat kamu yang bersedia baca, aku punya something special, nih.
Aku mau sharing tentang trik menulis supaya tulisanmu bisa mengalir deras kayak air terjun Niagara.
Ah, elah... lebay amat, yak!
Nggak papa, deh. Yang penting, materi yang bakal aku share kali ini bisa mudah dipahami dan asyik buat kalian.
Kali ini, aku mau sharing gimana caranya bikin dialog cerita lebih menarik dan tidak membosankan.

Kalau menurut kalian, apa sih yang bikin cerita itu bisa jadi menarik? Boleh sharing di kolom komentar, ya!

Nah, kalo menurut aku, hal paling penting supaya cerita kita bisa lebih mengalir dan menarik ialah pengaturan dialog-nya.
Cerita bisa terasa lebih dekat dengan kehidupan sehari-hari ketika kita menggunakan dialek dalam dialog. Artinya, kita bisa menggunakan kalimat tidak baku yang sesuai dialek daerah supaya bacaan kita nggak monoton. Terlebih, ketika dialog yang kita baca itu kayak naskah terjemahan. Pastinya, bakal ngebosenin banget, kan? Makanya, kita butuh banget penggunaan dialek dalam dialog. 

Sebelum kita menulis cerita, sebaiknya kita melakukan riset tempat terlebih dahulu. Nah, riset tempat ini sangat penting supaya latar cerita kamu tepat, juga bahasa yang digunakan.
Misalnya, orang Indonesia menggunakan dialek dalam kehidupan sehari-hari alias tidak menggunakan bahasa formal. Kalau dalam ilmu Sastra Inggris, juga ada penggunaan bahasa formal dan informal. Nah, dalam Bahasa Indonesia, kita juga mengenal bahasa formal dan bahasa sehari-hari.
Orang Indonesia, jarang banget ngomong formal dalam keseharian mereka. Oleh karenanya, bahasa sehari-hari yang digunakan di dalam cerita juga harus tepat dengan kehidupan kita sehari-hari di dunia nyata sesuai dengan zamannya.

Contoh penggunaan dialek dalam dialog:

Rina mengendarai mobilnya pelan-pelan sambil celingukan. "Enaknya makan apa, ya? Perutku laper banget, tapi mulutku nggak nafsu makan."

Nah, kalimat yang aku tandai warna merah adalah contoh penggunaan dialek sehari-hari. Kamu juga bisa menggunakan bahasa daerah sesuai dengan latar tempat ceritamu supaya dialog ceritamu nggak seperti naskah terjemahan. 
Dialog yang aku buat di atas, juga bisa dibuat ke versi yang formal, contohnya:
Rina mengendarai mobilnya pelan-pelan sambil memperhatikan sekelilingnya. "Makanan apa yang enak untuk dimakan siang ini? Perutku sangat lapar, tapi mulutku tidak nafsu makan."


Nah, dari dua contoh di atas, kamu sudah bisa bedain mana yang lebih asyik buat dibaca sesuai dengan latar daerahmu, kan?
Kamu jangan terfokus menggunakan kalimat baku kalau lagi nulis cerita fiksi. Tapi, kamu juga wajib menguasai bahasa baku karena semua narasi cerita, wajib menggunakan bahasa baku. Sementara, dialog-nya bisa menggunakan dialek daerah agar lebih menarik dan mengalir ketika dibaca.

Gimana? Kamu sudah bisa bikin ceritamu lebih mengalir dan berkualitas?

Silakan tinggalkan komentar, ya!
Kamu juga boleh kirim karyamu untuk aku review. Langsung aja kirim ke email : walrina.ajpksp@gmail.com dengan Subjek : Belajar Menulis_Judul Tulisan_Nama Penulis

Aku bakal review tulisan kamu dan share tentang kekurangan dan kelebihan cerita kamu, loh. Asal jangan kasih link novel karena itu kepanjangan dan aku butuh waktu lama buat bacanya. Sementara, kesibukan aku padet banget. So, semangat terus belajar nulisya! Jangan lupa kirimkan tulisan kamu untuk aku review, ya!


Much Love,

Rin Muna












Copyright © Rin Muna
Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Edited by Gigip Andreas