Wednesday, March 20, 2019

Puisi | Cinta Cita Kita

Silviarita


Telah kurajut detik demi detik
Hanya untuk tahu siapa aku bagimu
Dalam setiap simpul waktu
Kamu yang kujaga menepi di sana

Haruskah aku hapus yang aku yakini?
Haruskah aku buang yang aku punyai?

Tak mudah bagiku mengulang waktu yang hilang
Tak mudah bagiku mengulang kisah yang usang

Kita selalu bersama tapi tak pernah bicara
Aku lukis semua dinding dengan kisah kita
Agar kamu bisa sesekali menyapa
Mengingat bahwa kita pernah berjalan bersama

Namun semua tetap terasa bisu dan semu
Tak pernah kudengar sapamu
Walau ribuan detik kita habiskan duduk bersama
Bagaimana aku tahu masih ada cinta?
Sementara sapamu tak lagi ramah untuk cita kita.
Bunuh saja semua cinta dan cita kita!
Dan hancurkan, melayang jadi debu ...



Rin Muna
East Borneo, 20 Maret 2019 

3 comments:

  1. percayalah sayang, aku masih belum berubah hahaha

    ReplyDelete
    Replies
    1. wkwkwk.... Aamiin ... semoga berubahnya menjadi lebih baik lagi, hehehe

      Delete

Copyright © Rin Muna
Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Edited by Gigip Andreas