Friday, December 21, 2018

Contoh Laundry Design~ BinatuMini Laundry

Dokumen Pribadi
Hari ini aku cukup sibuk. Pagi-pagi sekali aku sudah harus menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan di rumah. Jam empat pagi sudah mulai memasak dan membereskan rumah sedikit demi sedikit. Pukul 07.00 pagi, tukang sudah datang untuk melanjutkan proses renovasi Taman Bacaan Bunga Kertas yang aku berdirikan secara mandiri pada bulan Februari 2018. Alhamdulillah, mendapat sambutan baik di masyarakat dan mendapat bantuan dari perusahaan tambang batu bara yang ada di sekitar wilayah Samboja yakni PT. Singlurus Pratama.
Sembari menunggu beberapa anak yang datang untuk mengecat rak buku yang sudah dibuat beberapa hari lalu, aku membuat bunga yang merupakan pesanan dari salah satu tetanggaku.
Usai salat jumat, aku langsung bergegas menuju Km.31 untuk mengantarkan bunga pesanan dari salah seorang guru yang akan ia berikan pada seseorang yang spesial di hari ibu.
Sepulang mengantarkan bunga, aku sempatkan terlebih dahulu untuk mampir ke salah satu toko bangunan yang berada di daerah kuala. Aku membeli cat warna biru yang akan digunakan untuk mengecat taman baca.
Setelah pulang ke rumah, keponakanku sudah menjemput karena sebelumnya kami sudah janjian untuk masak bareng.
Hingga menjelang isya' aku baru pulang dari rumah keponakanku. Sangat melelahkan kegiatan hari ini.
Aku langsung membaringkan tubuhku di atas kasur.
Tepat pukul 08.00 seseorang tiba-tiba mengirimkan pesan Whatsapp kepadaku yang isinya minta tolong dibuatkan flyer dan spanduk untuk usaha yang sedang ia rintis.
Aku sudah bilang kalau tidak bisa aku kerjakan sekarang karena banyak yang harus kukerjakan. Namun, pada akhirnya aku melangkahkan kakiku menuju ruangan tempatku biasa mengerjakan hobiku.
Aku membuka laptop dan akhirnya mengklik aplikasi CorelDraw untuk membuat design gambar usaha Laundry milik salah satu tetanggaku.
Taraaa... akhirnya jadi juga design untuk spanduk. Kebetulan pemiliknya adalah Tumini dan dia bilang mau ada namanya di spanduknya. Akhirnya, di kepalaku tiba-tiba saja muncul sebuah kalimat "Binatu Mini" yang berasal dari kata "Bina Tumini". Dua kata ini memiliki 3 makna sekaligus.
Yang pertama, Binatu Mini : artinya adalah usaha binatu kecil-kecilan milik Mbak Tumini.
Kedua, Bina Tumini : artinya usaha ini adalah usahaa binaan  mbak Tumini.
Ketiga, nama Tumini ada di dalamnya yang merupakan pemilik dari usaha laundry tersebut.
Keren juga ya?

Hmm,,, gimana menurutmu? Keren nggak si? Karena tiap orang punya penilaian yang berbeda-beda sesuai dengan standar kemampuan masing-masing. Bagiku, ini sudah cukup bagus. Walau aku yakin pasti masih ada yang bilang kalau my design is very bad. Buatku, tetaplah memuaskan dan membanggakan karena aku bisa bikin walau hanya sederhana.
Gambar di atas adalah hasil designku yang disupport dengan karya-karya ilustrasi dari pixabay.com.

Semoga hal ini dapat menambah semangatku untuk terus belajar berkarya dan karya-karyaku bisa diterima di masyarakat walau hanya hal-hal yang sangat sederhana.


~Rin Muna~
East Borneo, 21 November 2018

Copyright © Rin Muna
Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Edited by Gigip Andreas